Gegara Tahu “Bekas Dilihat Orang”, Seorang Satpam Batalkan Rencana Menikahnya dengan PMI Hong Kong yang Tinggal Sepekan

MADIUN – Seorang satpam sebuah bank swasta kedapatan nekat menjual motor skutik premium kesayangannya sembari menandaskan motor ini harus segera laku, harus segera menjadi uang. Seorang pengusaha sekaligus pemilik showroom motor bekas di pinggiran kota Madiun yang didatangi oleh satpam berinisial S tersebutpun tergelitik untuk bertanya, ada sebab apa hingga membuatnya tergesa-gesa ingin menguangkan motornya.

Tanpa disangka, S tersebut bertutur bahwa hasil penjualan motor tersebut akan dia gunakan untuk mengganti barang-barang kiriman dari Hong Kong mantan calon istrinya.

Ungkapan mantan istri itu wajar terdengan, namun ungkapan mantan calon istri inilah yang membuat pemilik showroom penasaran, dan akhirnya mendapat jawaban polos setelah motor tersebut dibayar pemilik showroom sesuai dengan harga pasaran.

Usut punya usut, S tersebut mengaku baru saja membatalkan rencana pernikahannya dengan seorang PMI Hong Kong yang baru dia jemput di Bandara kepulangannya. Rencana pernikahan tersebut sudah mereka rencanakan sejak dua tahun sebelumnya. Namun gegara sebuah foto, S dengan tegas mengambil keputusan untuk membatalkan rencana pernikahannya dengan PMI Hong Kong asal Dagangan Madiun.

Foto yang dimaksud oleh satpam adalah beberapa foto telanjang milik calomn istrinya yang dia temukan di folder sent item aplikasi Whatsapp dengan tanggal 11 Juli 2019 atau dua hari sebelum PMI tersebut terbang ke Juanda.

S mengaku tidak pernah sekalipun mengirim maupun menerima foto telanjang dengan calon istrinya. Namun saat foto tidak senonoh tersebut dia temukan di folder sent item saat membuka smartphone calon istrinya, dan dia dapatkan jawaban berbelit belit disertai ekspresi tidak jujur dari wajah calon istrinya, rasa sudah tidak ingin melanjutkan hubungan langsung dirasakan S.

“Setelah saya desak, akhirnya dia mengaku dan memohon ampun, bahwa memang foto itu dia kirimkan ke seorang laki-laki dua hari sebelum terbang. Laki-laki itu dia sebut sebagai teman akrab yang selama ini sering menjadi teman ngobrol di WA.” aku satpam yang berinisial S kepada ApakabarOnline.com siang ini (17/07/2019).

Mendapat jawaban pasti, S langsung menyatakan tidak jadi menikahi PMI Hong Kong asal Dagangan Madiun berinisial T. Selanjutnya, tanpa diminta T, S langsung menjual motornya untuk mengganti seluruh barang yang pernah dikirim T kepada S dari Hong Kong sepanjang dua tahun belakangan.

“Saya tidak mau menikahi perempuan bekas dilihat orang, meskipun hanya melalui foto atau video, sedangkan kejadiannya sudah terikat janji untuk berpasangan dengan saya. Kecuali itu dia lakukan sebelum tidak ada hubungan dengan saya, saya bisa legowo menerima menjadi kekurangan, tapi saat itu dilakukan sepuluh hari sebelum menikah atau dua hari sebelum terbang pulang, apa tidak menyakitkan ?” pungkas S.

Konten dialog baik inbok maupun lainnya antara T dengan pria yang dia kirimi foto telanjang memang tidak ditemukan, lantaran sudah dihapus T sesaat sebelum terbang, namun T lupa, beberapa foto telanjang yang menunjukkan alat kelaminnya, hingga seluruh tubuh telanjangnya belum dia hapus dari folder sent item aplikasi WhatsaApp miliknya. Dari sinilah petaka gagalnya rencana berumah tangga antara T dengan S bermula. [Asa]