April 23, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Hujan Air Mata Saat Jenazah Almarhumah Jumiati Supadi Tiba Di Rumah Duka

2 min read

BLITAR – Jumiati Supadi, PMI Hong Kong asal Desa Sumberboto Kecamatan Wonotirto Kabupaten Blitar yang meninggal dunia setelah tertimpa cabang pohon oak India pada 21 Agustus kemarin, jenazahnya tiba di rumah duka pada Kamis (30/08/2018) dinihari.

Begitu mobil ambulan yang membawa jenazah almarhumah Jumiati berhenti di pelataran, saat peti jenazah diusung warga memasuki rumah duka, hujan airmata menyambut kedatangan almarhumah yang telah 14 tahun bekerja di Hong Kong. Disamping menjadi viral di kalangan publik Hong Kong, meninggalnya Jumiati juga meninggalkan duka mendalam ditengah-tengah keluarga dan kerabatnya.

Setelah disemayamkan selama beberapa jam lamanya, jenazah ibu dua anak ini selanjutnya dimakamkan di komplek pemakaman desa setempat sekira jam 10 pagi.

“Jenazah diterbangkan dari Hongkong Rabu 29 Agustus kemarin. Jenazah diterbangkan pukul 14.00 WIB waktu setempat dan tiba di Surabaya pukul 17.40 WIB,” ucap Kepala Seksi Penempatan dan Perlindungan TKI Disnaker Kabupaten Blitar, Djarun.

Dijelaskan, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Blitar telah menerima informasi resmi dari Konselat Jendral Republik Indonesia (KJRI) Hongkong. Berdasarkan informasi yeng diterima Disnaker, kronologis kematian Jumiati berawal saat ia mengantar majikannya bermain tenis.

Setelah sampai Jumiati turun terlebih dahulu dari bus. Naas, saat turun dari bus di daerah Sau Mau Ping, Kowloon ada pohon roboh dan menimpa Jumiati.

“Kepengurusan pemukangan dan hak yang bersangkutan sudah diurus oleh KJRI Hongkong,” imbuhnya.

Sementara itu , Panggih Riyadi, Kepala Desa Sumberboto mengatakaan, Jumiati merupakan anak terakhir dari 9 bersaudara. Jumiati telah bekerja di Hongkong selama 14 tahun dan  meninggalkan 2 orang anak.

“Jenazahnya tiba di rumah duka sekitar jam 1 dinihari, paginya langsung dimakamkan,” pungkasnya.

Selamat jalan pahlawan devisa, semoga amal ibadahmu diterima disisiNya. [Asa]

 

Advertisement
Advertisement