Kasus Positif Corona Dekati 1 Juta, India Kembali Berlakukan Lockdown
HONG KONG – Sejak beberapa pekan belakangan, India bertahan menjadi negara terbanyak kasus positif COVID-19 se-Asia.
Karena jumlah kasus virus corona di India mendekati 1 juta, lockdown akan kembali diberlakukan di beberapa wilayah negara itu agar sistem layanan kesehatan tidak kewalahan menanggulanginya.
India, Rabu (15/07/2020), melaporkan hampir 30.000 kasus baru dan 582 kematian dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah kasusnya kini mencapai lebih dari 936.000 dan total kematian di atas 24.000. Para pakar mengatakan, angka-angka sesungguhnya jauh lebih besar, seperti halnya di berbagai wilayah lain di dunia, karena keterbatasan jumlah tes dan pemantauan.
Mengutip VOA, lockdown dua pekan yang baru dimulai secara resmi Kamis (16/07/2020) bahkan telah diberlakukan di Bihar, negara bagian di wilayah timur India yang berpenduduk 128 juta orang dan memiliki sistem kesehatan yang rapuh. Sejak Sabtu pekan lalu, Bihar mencatat lebih dari 1.000 kasus baru setiap harinya meski melangsungkan pengetesan terbatas.
Media-media setempat melaporkan, hampir 2,5 juta pekerja migran, yang kehilangan pekerjaan di kota-kota besar karena pandemi, telah pulang ke negara bagian itu.
Pemberlakuan lockdown yang lebih awal juga terjadi di Bangalore di negara bagian Karnataka. Kota yang disebut sebagai pusat teknologi India itu, di mana perusahaan-perusahaan besar teknologi seperti Amazon dan Apple berlokasi, telah memberlakukan lockdown sejak Selasa malam. []