Kasus Positif di Hong Kong Bertambah Dua, di Indonesia Hampir 50 Ribu Orang Sembuh dari Corona dalam Sehari

HONG KONG – Angka pertambahan kasus baru di Hong Kong masih terus terjadi. Setelah kemarin menemukan kasus lokal, hari ini kasus lokal tidak ditemukan lagi. Namun demikian angka pertambahan kasus baru dari klaster impor masih terus ada.

Hal tersebut disampaikan oleh Hong Kong Centre for Health Protection dalam siaran pers nya siang hari ini (06/08/2021.

CHP melaporkan, dalam 24 jam belakangan di Hong Kong kembali ditemukan 2 kasus baru yang bersumber dari klaster impor semua.

2 kasus impor tersebut dibawa oleh seorang pria berusia 41 tahun yang memiliki riwayat pernajalan dari Rusia. Pria tersebut merupakan kru dari penerbangan F78109 yang mendarat di Hong Kong pada 3 Agustus 2021 kemarin.

Sedangkan kasus impor kedua dibawa oleh seorang perempuan berusia 36 tahun. Perempuan ini memiliki riwayat perjalanan dari Amerika dan mendarat di Hong Kong pada 1 Agustus 2021 dengan menumpang penerbangan CX883.

Perempuan pembawa kasus kedua diketahui telah mendapat vaksin covid-19 dua kali di Hong Kong pada 2 dan 23 Mei 2021 kemarin.

Hingga saat ini, jumlah seluruh kasus positif corona di Hong Kong telah mencapai 12.005 dengan 212 kematian.

Jumlah pasien yang masih menjalani perawatan tercatat sebanyak 31 pasien dan seluruhnya secara medis dalam keadaan stabil.

Sementara itu, kasus Covid-19 di tanah air masih terus bertambah secara fluktuatif. Sayangnya, peningkatan kasus baru ini juga diiringi oleh peningkatan angka kematian yang tidak kunjung mereda dan tercatat lebih dari 1.000 kasus per hari.

Kementerian Kesehatan pada Jumat (06/08/2021) mencatat ada 39.532 kasus baru, sehingga totalnya 3,607 juta orang.

Kabar baiknya, ada penambahan pasien sembuh jauh lebih banyak yakni 48.832 orang. Dengan begitu jumlah orang yang telah sembuh dari Covid-19 mencapai 2,996 juta orang.

Namun, kasus kematian juga masih terus bertambah sebanyak 1.881 orang. Sepanjang pandemi Covid-19 terjadi telah ada total 104.256 orang yang meninggal dunia karena virus ini.

Adapun kasus aktif saat ini masih cukup tinggi karena kasus baru juga terus bertambah. Kemenkes mencatat ada 507.129 orang yang kini membutuhkan perawatan atau kasus aktif.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah berupaya menurunkan kasus aktif di bawah 500.000 orang dengan berbagai cara. Pada kuartal IV-2021 diharapkan jumlah orang yang sakit bisa berkurang hingga di bawah 200 ribu.

“Tentu dengan positivity rate kasus aktif turun kita masih berharap pertumbuhan ekonomi bisa digenjot ke arah positif kembali dan di kuartal III kita masih melihat kapan kita bisa mendorong kegiatan mobilitas masyarakat. Sebab Agustus kita masih terus terapkan PPKM yang tekan mobilitas,” paparnya.

Caranya adalah dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level sesuai dengan kondisi wilayah dan percepatan vaksinasi.

“Pemerintah dorong vaksinasi Agustus disiapkan 73 juta dosis dan pemerintah tentu sektor hilir tingkatkan kapasitas rumah sakit dan ketersediaan obat dan tenaga kesehatan,” pungkasnya. []