April 20, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Kembali Melonjak, Kasus Baru Hari ini Didominasi dari Kasus Impor yang Dibawa oleh PRT Asing

2 min read

HONG KONG – Setelah sempat melandai di posisi satu digit, angka pertambahan kasus baru harian positif terinfeksi virus corona hari ini (22/03/2021) kembali melonjak signifikan ke posisi dua digit.

Dalam keterangan persnya, Dr.Chuang Shuk-kwan dari Hong Kong Centre for Health Protection (CHP) petang ini menyatakan dalam 24 jam belakangan di Hong kong telah ditemukan sebanyak 18 kasus positif baru yang didominasi oleh kasus impor.

Chuang merinci, 18 kasus baru didapat dari 7 kasus lokal dan 11 kasus impor.

Pada 7 kasus lokal, 5 kasus diketahui tertular dari kasus sebelumnya dan 2 kasus lainnya tidak diketahui sumber penularannya.

Sedangkan pada 11 kasus impor, 9 kasus didapat dari PRT asing yang baru datang dari Filipina, Seorang PRT asing yang baru datang dari Indonesia serta seorang pendatang asal Pakistan.

6 dari 9 kasus impor yang dibawa PRT asing asal Filipina diketahui merupakan virus corona varian N501Y.

Hingga saat ini, jumlah seluiruh kasus positif corona di Hong Kong telah mencapai 11.398 dengan 203 kematian.

Jumlah pasien yang masih menjalani perawatan terpantau sebanyak 245 pasien dimana 10 diantaranya dalam kondisi kritis.

Sementara itu, di Indonesia, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui jumlah pasien konfirmasi positif terpapar virus Corona atau Covid-19 di Indonesia pada hari ini, Senin (22/03/2021).

Berdasarkan data yang diinformasikan dalam situs resmi Kementerian Kesehatan, penambahan kasus Corona hari ini, yakni sebanyak 5.744. Sehingga, totalnya kini menjadi 1.465.928 kasus.

Selain itu, jumlah pasien sembuh bertambah sebanyak 7.177, sehingga akumulasinya menjadi 1.297.967. Sedangkan, pasien meninggal karena virus Corona bertambah 161, maka totalnya kini 39.711 orang.

Sehari sebelumnya, Minggu, 21 Maret 2021, jumlah pasien positif Corona di Indonesia telah mencapai 1.460.184 orang, kasus sembuh menjadi 1.290.790 orang, dan kasus meninggal kini adalah sebanyak 39.550 orang. []

Advertisement
Advertisement