April 20, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

King Kobra Berkeliaran Memakan Korban, Phyton Burma Jalan-Jalan Ke Pemukiman

2 min read

HONG KONG – Seorang perempuan warga Hong Kong berusia 29 tahun pagi tadi melompat dan berlari ketakutan saat ternyata sepeda yang akan dia naiki ternyata dililit ular. Sepeda yang merupakan fasilitas public atau public bicycle tersebut terparkir dibawah jembatan layang Kwong Fuk sekira jam 9 pagi tadi (29/08/20180.

Melihat keberadaan ular, perempuan tersebut segera mencari bantuan. Tak lama kemudian, Polisi dan seorang pawang ular datang ke TKP untuk mengevakuasi keberadaan binatang reptil liar tersebut.

Diberitakan HK01, ular yang ditemukan berjenis Phyton Burma. Ular jenis ini banyak sekali terdapat di wilayah daratan Hong Kong yang beriklim sub tropis.

Beberapa waktu sebelumnya, Dr. Feng Xianda pernah menjelaskan di media yang sama, kemunculan ular di wilayah pemukiman penduduk di daratan Hong Kong akan meningkat drastis saat wilayah Hong Kong berada pada musim panas. karena itulah, Feng mengingatkan masyarakat untuk memahami dan mengetahui tipikal reptil ini.

Menurut Feng, jika bertemu ular, sebaiknya jangan panik. Sebab, ular akan menyerang manusia jika berada dalam kondisi ketakutan atau kelaparan.

Jika bertemu ular, sebaiknya tetap menjaga jarak aman, minimal satu kali panjang tubuhnya. Feng menyarankan, sdaat bertemu, untuk mengamati dan mewaspadai bagaimana dan sedang apa ular tersebut.

“Jangan membuat gerakan yang mengejutkan ular, atau menjerit saat anda ketakutan. Sebab gerakan dan jeritan yang tertangkap oleh indera ular akan membuat ular panik kemudian menyerang sumber gerakan atau sumber suara. ” jelas Feng.

Disamping Phyton Burma, Dalam waktu hampir bersamaan di Ma On Shan, seorang warga menjadi korban semburan ular berjenis King Kobra. Beruntung, saat kejadian, korban segera mendapat pertolongan medis.

Ular jenis king kobra memiliki bisa yang sangat berbahaya dan mematikan. Jika terkena semburan atau terluka oleh ular ini dan racun masuk ke tubuh manusia, hanya butuh waktu 15-an menit jika tidak mendapat pertolongan, korban akan kehilangan nyawa. [Asa]

Advertisement
Advertisement