Perjuangan PRT Asing di Hong kong yang Berhadapan dengan Hutang Tinggi Menjadi Sorotan TV Lokal
HONG KONG – Sebuah film dokumenter TVB baru-baru ini menyoroti tantangan keuangan yang dihadapi oleh para pekerja rumah tangga asing (PRT) di Hong Kong, dengan beberapa di antaranya berpenghasilan kurang dari HK$5.000 per bulan sementara terbebani utang hingga HK$180.000, setara dengan tiga tahun gaji mereka.
Investigasi tersebut mengungkap skema meresahkan yang melibatkan agen perekrutan yang merayu PRT untuk bekerja di luar negeri, menyarankan mereka untuk memutuskan kontrak dan meninggalkan Hong Kong, sekaligus memfasilitasi pinjaman dari perusahaan keuangan lokal untuk biaya perjalanan. Siklus utang ini telah memicu kekhawatiran, yang menyebabkan beberapa perusahaan membayar gaji lebih awal dan menanggung risiko terkait.
Banyak pekerja rumah tangga asing di Hong Kong memilih untuk melanggar kontrak mereka dengan meminjam dana sebelum berangkat ke Eropa Timur untuk mencari pekerjaan.
Dalam film dokumenter terbaru TVB, para pekerja rumah tangga asing (PRT) di Hong Kong terungkap menghadapi kesulitan keuangan yang signifikan, dengan beberapa berpenghasilan kurang dari HK$5.000 per bulan sementara utang mereka mencapai HK$180.000.
Investigasi telah mengungkap skema yang melibatkan agen perekrutan yang mendorong PRT untuk bekerja di luar negeri, memberikan saran tentang pelanggaran kontrak dan keberangkatan dari Hong Kong, sambil memfasilitasi pinjaman untuk biaya perjalanan.
Siklus berbahaya ini telah memicu kekhawatiran, yang mendorong perusahaan untuk menaikkan gaji dan menanggung risiko. Usulan perbaikan regulasi pinjaman pemerintah bertujuan untuk mengatasi masalah ini, tetapi efektivitasnya masih harus dibuktikan. []
