December 22, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Rajin Hoho Hihe Setiap Hari Justru Berpotensi Tidak Membuat Cepat Hamil, Begini Penjelasannya

2 min read

JAKARTA – Beberapa pasangan yang mendambakan buah hati tak jarang mengira berhoho hihe atau berhubungan seks setiap hari dapat meningkatkan peluang kehamilan. Namun, hal tersebut nyatanya salah kaprah.

Dilansir dari suara.com, menanggapi hal tersebut, dokter spesialis kandungan dan seksolog, Dokter Boyke menjelaskan, untuk memiliki anak memang terkadang tidak mudah. Hal ini bisa saja karena hubungan seks dilakukan bukan pada saat masa subur, atau kualitas sperma yang kurang baik.

Oleh sebab itu, berhubungan seks setiap hari nyatanya tidak menjamin mudah memiliki anak. Bahkan, berhubungan seks setiap hari tidak begitu disarankan. Dokter Boyke mengatakan, hal ini karena sperma diproduksi tiga setiap tiga hari.

Dikutip dari Guesehat.com, sudah umum diketahui bahwa setiap pasangan memiliki peluang untuk bisa hamil yang lebih tinggi di jendela subur. Biasanya ini berlangsung pada 5-6 hari menjelang ovulasi.

Secara persentase, berhubungan seks selama masa subur secara teratur memberi peluang 25 persen untuk hamil. Namun jangan stres dulu, bercinta tak harus direncanakan, kok. Para dokter kandungan merekomendasikan pasangan suami-istri untuk rutin berhubungan intim setiap 2 atau 3 hari sekali setiap minggu, tidak perlu diatur saat masa subur.

Dengan pengaturan seperti ini, sebagian besar pasangan, sekitar 85 hingga 88 persen, akan hamil pada tahun pertama. Sementara, sekitar 40 hingga 60 persen pasangan di bawah usia 35 tahun, akan hamil dalam tiga bulan pertama jika bercinta secara teratur.

Ingin bercinta setiap hari? Boleh juga, kok. Memang benar bahwa beberapa hari tanpa ejakulasi sedikit meningkatkan jumlah sperma pria. Walau begitu, seks yang lebih sering tidak akan memengaruhi kesuburan pria.

Pria tidak akan kehabisan sel sperma, tidak peduli seberapa sering mengalami ejakulasi. Sejumlah penelitian mengamati sampel air mani dari pria yang mengalami ejakulasi beberapa kali sehari.

Dari situ ditemukan bahwa jumlah sperma di tiap sampel, masih dianggap sebagai jumlah sperma yang sehat. Frekuensi bercinta juga tidak memengaruhi kualitas, motilitas (kemampuan berenang), atau bentuk sperma, yang semuanya merupakan faktor penting dalam kesuburan.

Jadi, kecuali suami memiliki masalah kesuburan, sering berhubungan seks ataupun diselang-seling, sama-sama memiliki peluang yang baik untuk hamil.  []

Advertisement
Advertisement