May 10, 2025

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Saat Kasus Corona di Singapura Sentuh Rekor Tertinggi, di Indonesia Kasusnya Malah Terkendali

2 min read
Singapore during pandemic (Foto JCU.ecu.sg)

Singapore during pandemic (Foto JCU.ecu.sg)

JAKARTA – Situasi pandemi di negara tetangga Indonesia, Singapura kembali mengalami lonjakan. Bahkan disebut berdasarkan data, beberapa hari belakangan Singapura berada di rekor tertinggi selama ini. Berkebalikan dengan itu, Indonesia justru sudah melalui fase kritis dan makin hari kian membaik.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan, jumlah pasien positif corona di Negeri Singa per 10 September 2021 adalah 70.039 orang. Bertambah 457 orang dari hari hari sebelumnya dan menjadi rekor tertinggi penambahan kasus harian sejak virus corona mewabah di sana. Bahkan rekor itu tercipta selama tiga hari beruntun.

Laju pertumbuhan kasus pun semakin cepat. Dalam sepekan terakhir, rata-rata pasien positif bertambah 0,42% per hari. Lebih cepat ketimbang rerata tujuh hari sebelumnya yaitu 0,23% setiap harinya.

Akan tetapi, lonjakan kasus positif ini tidak membuat Singapura lantas memperketat pembatasan sosial (social distancing). Ong Ye Kung, Menteri Kesehatan Singapura, menegaskan negaranya akan mencoba hidup berdampingan dengan virus yang awalnya mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Republik Rakyat China tersebut.

“Pertumbuhan kasus harian yang cepat dan eksponensial ini dialami juga oleh negara-negara lain. Jika ingin hidup dengan Covid-19, fase seperti ini harus dilalui,” tegas Ong, sebagaimana diwartakan Reuters.

Untuk mengurangi beban sistem pelayanan kesehatan, pemerintah Singapura mendorong para pasien positif yang sudah divaksin untuk isolasi mandiri. Selain itu, pemerintah juga menggeber penyuntikan vaksin dosis ketiga (booster) kepada kelompok masyarakat rentan.

Saat Singapura masih menghadapi keganasan virus corona, Indonesia sudah bisa bernapas lega. Ya, kasus positif corona di Tanah Air konsisten dalam tren turun.

Kementerian Kesehatan mencatat jumlah pasien positif corona di Indonesia per 10 September 2021 adalah 4.158.731 orang. Bertambah 5.376 orang dari hari sebelumnya, penambahan kasus harian terendah sejak 3 Juni 2021.

Secara nominal, kasus positif di Indonesia memang jauh lebih banyak ketimbang Singapura. Namun kalau dilihat pertumbuhannya, Indonesia dapat dikatakan lebih terkendali.

Dalam seminggu terakhir, rata-rata pertumbuhan kasus positif adalah 0,14% per hari. Turun dari rerata tujuh hari sebelumnya yakni 0,21% setiap harinya.

Oleh karena itu, pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah bisa mengendurkan pembatasan sosial yang diberi nama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kini makin banyak daerah yang turun level dalam hal PPKM.

Seiring dengan pelonggaran PPKM, diharapkan ‘roda’ perekonomian nasional bisa berputar kembali. Pada masa PPKM Darurat, ekonomi Ibu Pertiwi seakan ‘mati suri’. Ini masih berlanjut pada Agustus.

Namun dengan PPKM yang semakin longgar, ada asa ekonomi bisa membaik pada bulan ini. Meski demikian, masyarakat tidak boleh lengah. Jangan sampai kasus corona ‘meledak’ lagi seperti Juli lalu, yang memaksa pemerintah menempuh PPKM Darurat.

Oleh karena itu, pengendalian pandemi layak menjadi prioritas utama. Sepanjang pandem belum terkendali, apalagi kalau ‘menggila’ kembali, maka niscaya aktivitas sosial-ekonomi tidak akan pulih seperti dulu lagi. []

 

 

 

Advertisement
Advertisement