May 11, 2025

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Sering Keluar Masuk Ruang Perawatan Pasien Corona, Seorang Jubir Corona Positif Terinfeksi Corona

1 min read

SURABAYA – Resiko berada di garda depan penanggulangan pandemi COVID-19 adalah menjadi korban terinfeksi virus corona. Sudah terbukti, siapapun yang berada di posisi tersebut, banyak yang positif tertular.

Seperti yang dialami oleh seorang juru bicara corona Pemerintah Kabupaten Probolinggo kali ini. Abraar HS Kuddah, juru bicara (Jubir) Satgas Penanggulangan Covid-19 Kota Probolinggo dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil SWAB tes pada Sabtu (12/09/2020) kemarin.

“Iya benar hasil swab positif,” kata Abraar.

Ia menjelaskan, dirinya saat ini tengah menjalani isolasi mandiri dirumahnya.

“Saya punya ruangan khusus di rumah dengan sirkulasi udara yang bagus,” jelasnya.

Dengan terkonfirmasi dirinya positif corona, Abrar mengaku sudah melakukan tracking kepada keluarga dan hasilnya negatif.

“Selama empat belas hari saya akan menjalani isolasi mandiri. Namun kondisi kesehatan saya Alhamdulilah sehat-sehat saja,” ujarnya.

Ia menyebutkan, diduga dirinya tertular Virus Corona karena sering keluar masuk ruangan pasien yang terkonfirmasi positif.

“Namun kami juga sudah melakukan upaya tracing terhadap tenaga kesehatan (nakes) yang ada di RSUD dr Mohamad Saleh dan hasilnya negatif,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Plt Direktur RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo itu.

Dengan hasil swab negatif para nakes, maka pelayanan RSUD dr Mohamad Saleh tetap buka dan tidak ada penutupan sementara atau lockdown.

“Tidak ada penutupan dan tetap melayani pasien,” jelasnya.

Abraar mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan di setiap aktifitas.

“Seperti halnya memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak,” pintanya.

Hingga Sabtu (12/9), di Kota Probolinggo tercatat terkonfirmasi sebanyak 379 pasien, dinyatakan sembuh 296 orang, masih dirawat 66 orang dan meninggal dunia 17 orang. []

Advertisement
Advertisement