Sudah Punya Tempat Tapi Masih Bingung Mau Usaha Apa ? Begini Cara Menganalisanya
Salah satu gerai Ranisa Fried Chicken milik pekerja migran Indonesia (PMI) Hong Kong
JAKARTA – Punya tempat tapi bingung mau usaha apa? Ini adalah pertanyaan yang sering kali muncul ketika seseorang memiliki ruang kosong namun belum tahu bagaimana memanfaatkannya secara maksimal.
Mungkin Sahabat Wirausaha sudah mempertimbangkan berbagai ide, tetapi masih merasa ragu untuk memulai. Tak jarang, kebingungan ini justru menjadi penghalang bagi banyak orang untuk memulai usaha yang potensial.
Padahal, memiliki tempat adalah langkah pertama yang sangat berharga dalam memulai sebuah bisnis. Jika Sahabat Wirausaha juga berada di situasi ini, jangan khawatir! Simak panduan berikut untuk membantu menemukan usaha yang tepat!
- Usaha Rumahan Ranisa Fried Chicken
Ingin memulai usaha dari rumah? ada banyak jenis bisnis rumahan yang dapat dijalankan. Punya tempat tapi bingung mau usaha apa, Sahabat Wirausaha bisa membuka usaha gerai Ranisa Fried Chicken.
Mengapa Ranisa Fried Chicken ? Usaha yang berbasis kemitraan ini mudah sekali dijalankan. Disamping modal usahanya relatif kecil, potensi untuk mendapatkan keuntungan harian dengan angka lebih dari angka kebutuhan hidup sehari-hari cukup besar.
Dengan jumlah jaringan kemitraan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, mitra akan diuntungkan dengan kuatnya branding yang telah dimiliki.
Sahabat Wirausaha juga bisa menjalankan usaha ini sendiri, atau dengan merekrut karyawan.
Banyak mitra Ranisa yang telah membuktikan dan berhasil mengembangkan kemitraannya dari hanya memiliki satu gerai, menjadi beberapa gerai dengan profit setiap gerai bisa mencapai belasan juta rupiah setiap bulannya.
- Studio Industri Kreatif
Lahan kosong bisa dijadikan studio industri kreatif yang disewakan kepada kreator konten, fotografer, YouTuber, atau influencer media sosial. Studio ini bisa dilengkapi dengan peralatan foto, video, dan editing, serta ruang untuk podcast atau live streaming.
Bisnis ini sangat relevan bagi Sahabat Wirausaha yang punya tempat tapi bingung mau usaha apa dan sesuai tren konten digital yang semakin berkembang, dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan para kreator. Sahabat Wirausaha juga bisa menambahkan ruang tambahan untuk pertemuan atau acara kecil yang berhubungan dengan industri kreatif.
Modal untuk membuat studio industri kreatif mulai dari Rp5 juta hingga Rp10 juta, tergantung peralatan yang disediakan. Untuk mengubah lahan kosong menjadi studio, tentunya perlu menambahkan perlengkapan teknis seperti pencahayaan, backdrop, dan perabotan yang mendukung kegiatan kreatif, serta memastikan ruangannya kedap suara dan nyaman.
- Bisnis Bengkel Motor
Jika Sahabat Wirausaha memiliki lahan yang luas serta punya tempat tapi bingung mau usaha apa, membuka bengkel motor bisa menjadi pilihan bisnis yang menjanjikan. Bengkel ini bisa menawarkan layanan perawatan sepeda motor, seperti servis rutin, perbaikan mesin, dan modifikasi.
Selain itu, Sahabat Wirausaha juga bisa menambahkan layanan tambahan seperti jual beli sparepart atau aksesori motor. Bisnis bengkel motor sangat menguntungkan di daerah yang memiliki banyak pengguna sepeda motor.
Modal untuk membuka bengkel motor dapat dimulai dari sekitar Rp5 juta hingga Rp7 juta untuk membeli peralatan dasar dan perlengkapan bengkel. Ubah lahan kosong Sahabat Wirausaha menjadi bengkel yang fungsional dengan menambahkan tempat untuk kendaraan.
- Salon Kecantikan
Salon kecantikan adalah bisnis yang tidak pernah kehilangan peminat, terutama jika berada di lokasi yang strategis dan kita punya tempat tapi bingung mau usaha apa. Sahabat Wirausaha bisa membuka salon kecil yang menawarkan layanan seperti potong rambut, perawatan kulit, manicure, pedicure, hingga layanan spa.
Sahabat Wirausaha juga bisa menambahkan layanan lain seperti makeup artist atau pijat refleksi untuk menarik lebih banyak pelanggan. Jika lahan cukup luas, buatlah area terpisah untuk berbagai jenis layanan.
Untuk membuka salon kecantikan, siapkan modal sekitar Rp7 juta hingga Rp10 juta untuk peralatan dan perlengkapan dasar. Agar lahan kosong menjadi tempat yang fungsional, pastikan ruangannya cukup luas untuk setiap layanan yang disediakan dan nyaman bagi pelanggan, serta menyediakan dekorasi yang menambah kesan estetis.
- Peternakan atau Kebun Sayur Organik
Jika lahan yang kosong cocok untuk pertanian, ini bisa memulai usaha peternakan atau kebun sayur organik. Usaha seperti peternakan ayam kampung atau budidaya ikan lele sangat cocok untuk daerah pedesaan atau lahan luas.
Sahabat Wirausaha juga bisa mencoba budidaya sayur organik yang semakin diminati pasar. Usaha ini tidak hanya menguntungkan, tetapi juga mendukung pola hidup sehat yang kini tengah menjadi tren di masyarakat.
Modal yang diperlukan untuk usaha ini bisa mulai dari Rp3 juta hingga Rp5 juta untuk bibit dan perlengkapan dasar. Sahabat Wirausaha perlu mempersiapkan lahan dengan baik, seperti membangun kandang atau tempat penanaman yang sesuai dengan jenis usaha yang dipilih.
- Budidaya Tanaman Hias
Budidaya tanaman hias bisa menjadi alternatif usaha yang menguntungkan saat punya tempat tapi bingung mau usaha apa. Terlebih jika kita punya lahan kosong cukup luas dan mendapatkan sinar matahari yang cukup. Beberapa jenis tanaman hias juga bisa dijual dengan harga yang cukup tinggi, seperti anggrek, sansevieria, dan monstera.
Sahabat Wirausaha bisa memulai bisnis ini dengan menanam berbagai jenis tanaman hias yang mudah dirawat dan berkembang biak dengan cepat. Selain itu, tanaman hias juga dapat dikembangkan untuk kebutuhan dekorasi acara, seperti pernikahan atau acara lainnya.
Untuk memulai bisnis budidaya tanaman hias sekitar Rp3 juta hingga Rp5 juta untuk membeli bibit tanaman, pot, serta peralatan untuk perawatan. Sahabat Wirausaha bisa menyesuaikan lahan kosong dengan menambah rak tanaman atau area tanam, serta menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan tanaman, seperti area dengan cukup cahaya matahari dan ventilasi yang baik.
Dengan banyaknya pilihan usaha yang dapat dijalankan, tentu tidak perlu khawatir punya tempat tapi bingung mau usaha apa. Kuncinya adalah menyesuaikan jenis usaha dengan kondisi lahan yang dimiliki dan modal yang tersedia. []
