Tengah Asik Joget-Joget, Tiba-Tiba… Braakk… Dua PRT Asing Meninggal Ditempat Tertabrak Mobil
SINGAPURA – Insiden mengerikan terjadi di kawasan favorit pekerja rumah tangga asing menikmati waktu libur mereka, Lucky Plaza, Orchad Road Singapura kemarin (29/12/2019) sore.
Peristiwa tersebut Dua pejalan kaki wanita tewas dan beberapa lainnya terluka setelah sebuah mobil menabrak kerumunan pejalan kaki di trotoar Lucky Plaza Mall, Orchard Road, Minggu (29/12/2019).
Beredar tayangan video di youtube, beberapa detik sebelum insiden maut terjaadi, suasana di tempat tersebut meriah seperti biasanya, menjadi tujuan favorit liburan PRT asing asal Filipina. Bahkan, terekam kamera warga, insiden terjadi saat beberapa PRT asing asal Filipina berjoget-joget diiringi music. Tengah asik berjoget, tiba-tiba terdengar suara brak, sebuah mobil berwarna hitam nyelong masuk ke jalur pejalan kaki, dan dilokasi menewaskan dua orang.
Dikutip dari The Strait Times, beberapa saksi mata mengatakan, mobil itu menabrak pagar logam dan menerobos trotoar kemudian menabrak kerumunan pejalan kaki.
Saat dihubungi, polisi membenarkan telah menerima laporan enam pejalan kaki wanita tertabrak mobil yang berusia sekira 29-43 tahun di Orchad Road.
“Dua pejalan kaki, berusia 29 dan 35 tahun, tidak sadarkan diri ketika dibawa ke Rumah Sakit Tan Tock Seng, namun nyawa mereka tak tertolong. Sementara empat pejalan kaki, usia 30 hingga 43 tahun, dibawa secara sadar ke Rumah Sakit Tan Tock Seng,”
“Pengemudi pria berusia 64 tahun itu ditangkap karena mengemudi berbahaya yang menyebabkan kematian. Investigasi polisi sedang berlangsung,” jelas kepolisian setempat.
The Singapore Civil Defence Force (SCDF) atau kepolisian Singapura menerima telepon sekitar pukul 5 sore kemudian mengirimkan lima ambulans di 304 Orchard Road.
Dikatakan enam korban dibawa ke Rumah Sakit Tan Tock Seng, dengan empat dari mereka menderita luka serius. Diketahui, keenam korban merupakan pekerja rumah tangga asal Filipina.
Di lain pihak. Departemen Luar Negeri Filipina mengatakan bahwa Kantor Wakil Menteri Urusan Buruh Migran sedang memeriksa informasi terbaru tentang kecelakaan tragis tersebut dan siap memberikan semua bantuan kepada para korban.
Dari foto-foto yang beredar, terlihat mobil hitam di pinggir jalan di samping mal, dengan setidaknya dua orang tergeletak di dekatnya. Seseorang tampaknya disematkan di bawah kendaraan.
Dari video yang beredar juga menggambarkan, bentangan pagar logam di atas jalan samping terlihat rusak parah. Dalam video tersebut juga menunjukan sejumlah orang yang terlihat terluka dan menerima bantuan dari orang lain di berbagai tempat di sekitar area tersebut.
Lucky Plaza Mall dikenal populer di kalangan pekerja asing, terutama pekerja rumah tangga asing dari Filipina. Pembantu rumah tangga Rosemarie Reyes (41) dan Liza Niez (47) mengaku sedang berkumpul di seberang jalan tempat kecelakaan itu terjadi.
Mereka mengatakan yang terluka adalah sesama pekerja Filipina yang sedang piknik di samping pagar ketika mereka ditabrak mobil.
“Salah satu dari mereka terjebak di bawah kendaraan. Sekelompok saksi mata mengangkat kendaraan untuk menyelamatkannya,” kata Reyes.
“Aku mendengar teriakan ketika kecelakaan itu terjadi, dan kami semua takut. Semua orang berlari dan beberapa bergegas untuk membantu, termasuk memberikan CPR,” tambahnya.
Seorang teknisi berusia 30 tahun, yang ingin dikenal sebagai Swamy, termasuk di antara mereka yang membantu mengangkat mobil.
Pekerja asing dari India mengatakan dia tengah merokok di daerah itu ketika dia mendengar suara keras. Sekira enam orang dari mereka mengangkat mobil, dan dua lainnya menarik wanita itu keluar dari bawah kendaraan. Seorang rekan Filipina kemudian melakukan CPR padanya. Pejalan kaki lainnya memeriksa korban.
“Saya ingin membantu di mana saya bisa. Akan lebih baik jika kita bisa menyelamatkan setidaknya satu dari yang terluka,” katanya. []