Virus Corona Varian Mutan Kembali Menular di Klaster Lokal, Berikut Update Situasp Pandemi Per 5 Juni
HONG KONG – Kasus baru yang diumumkan Hong Kong hari ini membuat satgas corona Hong Kong melakukan langkah sigap sejak tadi malam.
Pasalnya, sebagaimana dipaparkan Dr Chuang Shuk-kwan dari Hong Kong Center for Health Protection hari ini (05/06/2021), satu kasus baru yang ditemukan dalam 24 jam belakangan merupakan kasus baru dari klaster lokal dengan varian mutan yakni N501Y.
Kasus baru tersebutmenimpa seorang pelajar putri Queen Elizabeth School Old Students’ Association Tong Kwok Wah Secondary School di 57 Tin Wah Road, Tin Shui Wai berusia 17 tahun warga Tsing Yu House Tin Shui Wai.
Sebagaimana pemberitaan sebelumnya, akibat temuan tersebut, sejak kemarin malam (04/05/2021) sekira pukul 20:00, seluruh warga di blok tempat tingga pasien terutama yang memiliki kontak erat langsung menjalani uji corona. Blok tersebut diisolasi sampai penelusuran selesai.
Hingga saat ini, jumlah seluruh kasus positif corona di Hong Kong telah mencapai 11.852 kasus dengan 210 kematian.
Jumlah pasien yang masih menjalani perawatan terpantau sebanyak 26 pasien dimana 1 diantara mereka dalam kondisi kritis.
Sementara itu, di Indonesia, angka pertambahan kasus baru sampai hari ini masih sangat tinggi.
Melansir data Satgas Covid-19, hingga Sabtu (05/06/2021) ada tambahan 6.594 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia. Sehingga total menjadi 1.850.206 kasus positif Corona.
Sementara itu, jumlah yang sembuh dari kasus Corona bertambah 4.241 orang sehingga menjadi sebanyak 1.701.784 orang.
Sedangkan jumlah orang yang meninggal akibat virus Corona di Indonesia bertambah 153 orang menjadi sebanyak 51.449 orang.
Lantaran masih tingginya tambahan kasus positif Corona, pemerintah meminta masyarakat memiliki tanggung jawab yang tinggi dan kolektif untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena untuk menekan wabah Corona, dimulai dari menekan angka penularan.
Untuk itu, pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.
Berdasarkan banyak penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35%.
Sementara memakai masker bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45% kalau memakai masker kain. Sementara kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75%. []