Wouw, Jepang Minta Dikirimi Ratusan Ribu PMI
JAKARTA – Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah menyebutkan, jumlah permintaan pekerja migran dari Indonesia untuk luar negeri mengalami peningkatan. Salah satu negara yang antre untuk meminta tenaga kerja yakni dari Jepang.
Perempuan kelahiran Mojekerto, Jawa Timur, itu mengatakan, saat ini, Indonesia mengalami bonus demografi. Beberapa negara luar justru populasinya menyusut atau exchange population.
Ida menyebutkan, Jepang tengah dilanda fenomena angkatan kerja dengan usia produktif menurun, namun untuk usia tua meningkat. Nah, permintaan tenaga kerja pekerja migran dari Jepang itu mencapai ratusan ribu orang.
”Jepang mengharapkan skill workers sebelum pemagangan itu lima tahun sebanyak 100 ribu orang dari Indonesia,” tutur Ida saat ditemui di Surabaya, Menaker Talks, di Universitas Nahdlatul Ulama (Unusa).
Ida menyampaikan, banyak negara luar yang kepincut dengan tenaga kerja dari Indonesia. Selama ini, tenaga kerja dari Indonesia memiliki nilai lebih. Yakni, mempunyai attitude yang baik.
Selain mempunyai attitude, Ida menilai, tenaga kerja dari Indonesia mempunyai kemampuan yang cepat beradaptasi dengan lingkungan.
”Tapi, saya dengar-dengar, untuk angkatan kerja dari generasi Z ini sepertinya kurang. Cepat bosan, semoga tidak ya. Yang terpenting adalah attitude,” imbuh Ida Fauziah, mantan anggota DPR 1999-2018 dari Partai Kebangkitan Bangsa itu. []