Demi Menjaga Standart Keamanan Kesehatan, Tempat Karantina PMI Disemprot Rutin Disinfektan
SURABAYA – Lokasi karantina Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Asrama Haji Surabaya telah dilakukan penyemprotan disinfektan secara kontinyu. Dalam sehari dilakukan penyemprotan antara 1 hingga 2 kali penyemprotan.
“Maintenancenya juga terus dilakukan, penyemprotan disinfektan rutin. Hingga kini total sudah dilakukan penyemprotan sebanyak 20 kali,” ujar Kordinator Posko Pemulangan PMI di Asrama Haji Surabaya, Subhan Wahyudiono, Selasa (25/05/2021).
Guna kebutuhan permakanan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur juga sudah memberikan dukungan atau bantuan. Antara lain, berupa beras sejumlah 2 ton, mie instan sejumlah 350 kardus, 100 paket makanan ringan dan 22 kaleng biskuit.
Dari tim Tagana Dinas Sosial Jatim juga telah menyediakan konsumsi makan siang, pagi dan malam untuk para PMI. Namun untuk saat ini jumlah makanan yang disiapkan tidak sebanyak sebelum lebaran. Bila pada saat sebelum lebaran disediakan hingga 1000 lebih makan pagi saja, saat ini hanya ratusan saja. Pada Senin (24/05/2021) kemarin, Tagana Dinsos menyediakan makan pagi sebanyak 550 porsi, makan siang 600 porsi dan makan malam sebanyak 550 porsi.
Setiap hari, tim Dapur Umum Tagana Dinas Sosial Jatim sebanyak 40 orang yang terdiri dari gabungan 7 Tagana Kab/Kota menyiapkan makanan untuk para PMI. Untuk menjaga mutu dan gizi, sebelum didistribusikan kepada PMI, terlebih dulu makanan tersebut diperiksa oleh tim dari Dinas Kesehatan Prov Jatim. []