Dianggap Bisa Memicu Penularan, Gathering Family di Rumah Tangga Sedang Dikaji Akan Dilarang di Hong Kong

HONG KONG – Pandemi corona telah berlangsung selama satu tahun. Fluktuasi perkembangan kasus positif belum bisa dikatakan dalam kondisi aman. Usai gelombang pertama mengjempas untuk pertama kalinya, hingga gelombang keempat, berbagai langkah dilakukan otoritas Hong Kong untuk pencegahan dan penanganan.

Menyikapi situasi saat ini yang tidak aman, Sekretaris Pangan dan Kesehatan, Dr. Shopia Chan mengingatkan seluruh warga agar berpartisipasi dan berperan aktif dalam menegakan langkah-langkah memerangi pandemi.

Salah satunya adalah dengan tidak melakukan pertemuan keluarga meskipun di tempat tinggal sebuah rumah tangga.

Menjelang tahun baru Imlek, pertemuan keluarga adalah sebuah tradisi yang menjadi bagian sosiologis yang tidak bisa tidak dilakukan.

Namun demikian, pertemuan keluarga dituding bisa memicu penularan virus corona. Sebab aktifitas dalam pertemuan tersebut akan diikuti dengan tradisi makan makan, membuka masker dan berkumpul dalam sebuah ruangan tertutup dalam jarak yang dekat dalam beberapa waktu lamanya.

Karena hal tersebut, otoritas Hong Kong sedang mengkaji wacana pelarangan pertemuan lintas keluarga atau gathering  family di tempat tinggal sebuah rumah tangga.

Saat ini, pertambahan kasus baru di Hong Kong terbilang menurun. Namun demikian, bahaya laten yang memerlukan kewaspadaan ekstra adalah masih ditemukannya puluhan kasus positif corona dari sumber yang tidak diketahui penularannya.

Kepastian terkait dengan wacana tersebut akan segera dipublikasikan. []