Laris Pesanan, Indonesia Siap Ekspor Pesawat Dalam Jumlah Besar
JAKARTA – Prestasi anak bangsa di dunia penerbangan sudah diakui oleh dunia. Hal itu terbukti dengan banyaknya negara di dunia yang memesan pesawat buatan Indonesia. Indonesia pun disebut bakal siap melakukan ekspor pesawat secara besar-besaran.
Setelah pesawat CN235 yang sudah dipesan Senegal, Afrika Utara, kini Filipina sudah memesan pesawat jenis NC212. Menurut Direktur Niaga PT Dirgantara Indonesia Ade Yuyu Wahyuna, kerjasama ini merupakan kelanjutan dari yang sudah terjalin sebelumnya.
“Tahun depan Insya Allah Filipina, dia butuh NC212 lanjutan dari kerjasama sebelumnya juga. Sebelumnya sudah deliver 2 unit ke Filipina. Ternyata mereka merasa pas, akhirnya mereka akan memesan kembali. Awalnya tahun 2020 namun karena ada pandemi, geser ke 2021,” katanya seperti dilansir cnbcindonesia.com, Jumat (11/12/2020).
Pengiriman pesawat sebelumnya terjadi pada tahun 2018 silam, yakni untuk Armed Force Filipina. “NC 212 disana kebutuhan 6 unit lagi. 2 unit pertama sudah. Jadi total kebutuhan 8 lah,” jelas Ade.
Namun, Ade belum bisa merinci nilai penjualan dari masing-masing pesawat. Saat ini, proses diskusi untuk menemukan spesifikasi yang pas masih terus berjalan. Filipina sebagai klien bisa jadi menginginkan spesifikasi yang lebih tinggi.
“Yang Filipina harus didefinisikan. Dia ada pagunya minta ada semacam integrated logistic support-nya. Jatuhnya jadi berapa saya belum bisa kasih angka satu-satunya dulu,” sebutnya.
Nilainya bisa jadi tidak jauh berbeda dengan pesawat yang dibeli Senegal untuk CN235 yang berkisar Rp 423 miliar. Bukan angka yang kecil, namun nyatanya sudah banyak negara lain yang menggunakan, di antaranya digunakan oleh Thailand untuk Ministry of Agriculture and Cooperatives (MOAC) sementara Vietnam untuk Vietnam Air Force, juga Malaysia, hingga Korea Selatan.
Untuk diketahui, PT DI sudah memproduksi NC212 ini sejak 1976. Kode NC yang dimiliki 212 merupakan kode Nusantara-Casa. []