Lima Orang Dilarikan Ke Rumah Sakit, Begini Dugaan Awal Penyebab Kecelakaan MTR di Hung Hom
HONG KONG – Insiden tergelincirnya rangkaian gerbong MTR di Stasiun Hung Hom yang sarat penumpang pada pukul 08:36 pagi tadi menyedot perhatian banyak warga. Hampir seluruh media Hong Kong santer memberitakan peristiwa tersebut, seolah mampu menggeser aroma aksi masa.
Beberapa waktu yang lalu, Manajemen MTR, Pemadam Kebakaran dan Tenaga Ahli Teknis MTR (EMSD) melakukan konferensi pers untuk memberikan penjelasan kepada publik terkait insiden tersebut.
Dalam keterangan mereka yang disiarkan banyak media lokal Hong Kong, kecelakaan diduga kuat akibat kerusakan teknik dan atau mekanik baik pada lintasan rel maupun pada bagian gerbong MTR.
Mereka memperkuat pernyataannya dengan foto yang beredar luas yang menggambarkan rel kereta dalam kondisi retak dan putus.
Dugaan kedua, kecelakaan bisa diakibatkan oleh faktor roda gerbong MTR ada yang secara teknik mengalami gangguan atau berada dalam kondisi tidak sempurna.
Saat insiden kecelakaan terjadi, kecepatan kereta berada pada posisi 60 km/jam. Posisi ini dianggap masih menguntungkan, tidak memperparah kecelakaan. Sebab, sebagaimana dalam hukum sentrifugal, jika kereta berada dalam kondisi over speed, saat melewati lintasan yang tidak lurus, diprediksi gerbong kereta bisa terbalik.
Dalam konferensi pers tersebut juga dinyatakan, sejumlah lima orang penumpang yang mengalami luka-luka dan dikirim ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Mereka menderita luka akibat benturan dengan benda keras pada saat kereta mengalami pengereman mendadak hingga benturan dengan sesama penumpang.[]
