April 26, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Lima Warga Magetan Positif Corona Dirawat di Madiun, Warga Lakukan Disinfektasi Lingkungan Dengan Biaya Sendiri

2 min read

MADIUN – Setelah sekian waktu lamanya menunggu hasil uji lab dari Balitbangkes, akhirnya dua warga Megatan berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau yang oleh WHO namanya dibakukan menjadi COVID-19.

“Jadi total ada lima warga asal Magetan yang terkonfirmasi positif Corona, karena sebelumnya ada tiga,” kata Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD dr Soedono Madiun, dr Sjaiful Anwar.

Sebelumnya Pemkab Magetan melalui Bupati Suprawoto mengumumkan bahwa hingga Senin (23/3/2020), ada tiga warganya yang positif Corona. Satu adalah istri dari pasien positif Corona yang meninggal di Solo. Dua berikutnya adalah suami istri yang pulang dari sebuah seminar di Bogor, Jawa Barat.

 

Untuk Memastikan Positif atau Negatif Corona di Madiun Harus Menunggu Seminggu

 

Pertambahan jumlah warga positif terinfeksi asal Magetan membuat banyak warga di wilayah Kabupaten Magetan dan sekitarnya melakukan langkah antisipasi.

Secara kolektif, mereka melakukan disinfektasi mandiri dengan biaya  sendiri, disamping juga melakukan pembersihan-pembersihan beberapa tempat dan emngurangi aktifitas bersosialisasi diluar rumah.

Pantauan ApakabarOnline.com, di Desa yang jaraknya 28 km dari pusat kota Magetan, 4 km dari Pusat Kota Madiun, Desa Duyung Kecamatan Takeran Kabupaten Magetan misalnya, hari ini (25/03/2020) warga dengan dikoordinasi oleh pamong desa melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga dan lingkungan serta fasilitas umum.

Sementara itu, suasana di jalan-jalan protokol kawasan Kota Madiun, Magetan serta Ponorogo tampak lebih sepi dari aktifitas lalu lalang kendaraan.

Aktifitas pendidikan di sekolah-sekolah liburnya diperpanjang hingga 5 April 2020.

Sampai siang ini, data yang dirilis ApakabarOnline.com dari Media Centre Infeksi Emerging Kementrian Kesehatan menunjukkan virus coreona telah menginfeksi 686 orang dan menghilangkan nyawa 55 orang di Indonesia. Di tingkat dunia, sampai saat ini virus corona telah membuat 373.757 oraqng terinfeksi dan menewaskan 16.231 orang.  []

Advertisement
Advertisement