Pandemi Corona Kembali Menyerang, Hong Kong Berlakukan Pembatasan Jarak Sosial yang Sebelumnya Telah Dilonggarkan
social distancing in Hong Kong (foto SCMP)
HONG KONG – Ancaman penularan virus corona di Hong kong beberapa waktu belakangan kembali menjadi masalah serius setelah bukan saja kasus penularan jalur impor yang dilaporkan terjadi, melainkan kasus penularan lokal jumlahnya bertambah banyak lagi.
Menghadapi situasi demikian, otoritas Hong kong kembali melakukan pembatasan jarak sosial sebagaimana sebelumnya pernah dilakukan.
Di areal rumah makan dan bar, pengelola diwajibkan membatasi okupansinya maksimal 60% dari kapasitas yang tersedia. Disamping itu, setiap meja hanya boleh diisi maksimal empat orang.
Sedangkan untuk meeting room, karaoke room dan sejenisnya, jumlah maksimal orang yang diperbolehkan hanya sebanyak 16 orang.
Pusat kebugaran juga menjadi salah satu objek yang dikenai pengetatan. Dalam mengoperasikan pusat kebugaran, pengelola diwajibkan mengatur pengunjung untuk tidak melebihi jumlah maksimum sebanyak 16 orang dan mengatur jarak antar orang minimal 1,5 meter.
Disamping itu, diberlakukan juga larangan makan dan minum selama berada di public area, bioskop, taman, dan tempat-tempat umum lainnya selain tempat makan dan minum.
Aturan tersebut akan berlaku mulai 11 Juli 2020 sampai 14 hari kedepan dan akan dilakukan evaluasi. []
Kasus Corona Melonjak, Harga Masker di Hong Kong Kembali Merangkak
