Pemprov Jatim Lakukan Ujicoba Desa Ramah Perempuan dan Anak di Tiga Kabupaten
SURABAYA – Tiga kabupaten terpilih di Jatim menjadi daerah uji coba desa ramah perempuan dan peduli anak yang telah dilakukan pemetaaan dan pelatihan bagi kader/relawan sapa (sahabat perempuan dan anak) oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA).
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Kependudukan (DP3AK) Provinsi Jawa Timur, Dra Restu Novi Widiani, saat membuka pertemuan pengembangan pelaksanaan DRPPA dan PPRG desa di lingkungan kabupaten/kota provinsi Jatim 2022 di Surabaya, Selasa (17/03/2022).
Lebih lanjut Restu Novi Widiani menjelaskan, tiga kabupaten di Jatim yang di jadikan daerah ujicoba yaitu kabupaten Banyuwangi, kabupaten Jombang dan kabupaten Kediri.
Jawa Timur sebenarnya telah mempunyai Pedoman Perencanaan Responsif Gender (PPRG) desa, yaitu suatu upaya mengintegrasikan isu gender dalam setiap proses penyusunan perencanaan baik itu perencanaan strategis/jangka panjang, menengah, di desa dalam bentuk dokumen RPJM desa dan perencanaan operasional dalam bentuk RKPD desa. Melalui proses integrasi isu gender dalam perencanaan di desa yang akan mendukung dalam pelaksanaan desa ramah perempuan dan peduli anak di desa.
Implementasi desa ramah perempuan dan peduli anak di desa, diharapkan desa mampu menyelenggarakan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, dapat menjadi episentrum baru bagi pembangunan yang berbasis kesetaraan gender, serta perlindungan hak perempuan dan anak. Selain itu peran desa yang sangat besar dalam pembangunan nasional tentunya sangat strategis untuk dapat diberdayakan dalam mencapai tujuan-tujuan SDGS melalui prinsip no one left behind.[]
Sumber Kominfo Jatim