PT. INKA Madiun Masuk Lima Besar Penyedia Kereta Penumpang di Dunia
MADIUN – Pencapaian membanggakan dicatatkan oleh PT. Industri Kereta Api (INKA) Madiun di dunia internasional. Badan usaha yang bergerak di bidang pembuatan kereta api Indonesia ini, menembus lima besar dunia kategori penyedia kereta penumpang terbanyak.
Statistik tersebut diungkap PT. INKA Madiun melalui akun Instagram resminya, @pt_inka. Dalam unggahan tanggal 4 Desember 2018 lalu, tampak sebuah grafik berbentuk lingkaran dengan prosentase jumlah produksi kereta penumpang dari masing-masing manufaktur ternama dunia, selama tahun 2013-2017.
Dari grafik itu dapat kita lihat PT. INKA Madiun menyumbang 4% dari total 28.500 unit kereta penumpang yang diproduksi di seluruh dunia dalam kurun waktu tersebut. Jumlah yang sangat besar tentu saja, dan membanggakan karena dapat mengungguli jumlah produksi manufaktur ternama lainnya.
Di bawah PT. INKA Madiun ada Talgo, pembuat kereta penumpang di Spanyol yang mencatatkan 3% pembuatan dari total unit seluruh dunia. Kemudian di bawahnya lagi berturut-turut diisi Modern Coach Factory atau MCF (India), AnsaldoBreda (Italia), Bombardier (Kanada), dan Siemens (Jerman).
Di grafik buatan SCI Verkehr GmbH itu pula, terpampang nama-nama produsen kereta penumpang yang jumlah produknya melebihi PT. INKA Madiun. Keempatnya adalah CJSC Transmashholding (Rusia), Integral Coach Factory atau ICF (India), Rail Coach Factory atau RCF yang juga berlokasi di India, dan CRRC (Cina) sebagai yang terbesar dengan 30%.
Jumlah produksi PT. INKA Madiun yang terus meningkat tak lepas dari inovasi-inovasi yang mereka lakukan. Mulai dari perubahan gerbong ekonomi menjadi ekonomi AC dan ekonomi premium, diikuti dengan pengadaan kereta bandara di beberapa kota, dan gerbong prioritas (priority) yang banyak diserbu para pemudik pada Hari Raya Idulfitri tahun lalu.
Meningkatnya kuantitas produksi dengan kualitas yang tetap terjaga juga membuat gerbong-gerbong produksi PT. INKA Madiun mulai dilirik negara tetangga. Bangladesh misalnya yang memesan 250 kereta penumpang, lalu Thailand yang membeli 50 gerbong, dan Sri Lanka yang hendak mengimpor 75 gerbong kereta penumpang buatan PT. INKA Madiun.
Selamat dan maju terus, PT. INKA!
