April 19, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Sakit Hati Karena Kaki Terinjak Ibu Saat Tidur, Pemuda di Blitar Nekat Bunuh Diri

1 min read
Foto Warta ID

Foto Warta ID

BLITAR – Jika tidak diikuti dengan insiden bunuh diri menceburkan diri ke sungai, mungkin status Facebook pemilik akun saikhul18 hanya akan dibaca banyak orang sebagai status biasa. Namun siapa sangka, status tersebut merupakan pesan terakhir milik Dsn Koripan RT 3/11 Desa Banggle Kec. Kanigoro Kabupaten Blitar bernama Sakhul Said (24) pada Jumat (22/11/2019).

Mengutip detik.com, postingan status Saikhul Said tersebut baru mendapat beragam komentar netizen setelah jasad Saikhul Said ditemukan mengambang di Sungai Brantas, Selasa (26/11/2019) pukul 10.15 WIB.

Beberapa netizen menanyakan apakah ini benar Saikhul yang ditemukan tewas itu. Dan beberapa netizen yang menjawab sebagai teman korban semasa di MTs membenarkannya.

Namun banyak di antara mereka yang mengecam perbuatan nekadnya. Seperti akun gradak jaya yang berkomentar, “Cetak pikiranmu kurang sembayangmu marang Gusti Alloh makane koe pengen muleh nrabas jalan salah (pendek pikiranmu kurang sembahyang pada Tuhan YME, hingga ingin mencari jalan pintas untuk kembali menghadapNya)”.

Senada yang ditulis akun Bimbin dengan komentar, “Nalare kurang dowoo bro…(nalarnya kurang panjang)”.

“Kami masih akan cek apakah benar itu akun korban,” jawab Kasat Reskrim Polres Blitar AKP Sodik Effendi saat dimintai konfirmasi.

Jasad Saikhul ditemukan warga di Sungai Brantas wilayah Glondong, Desa Satreyan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Pemuda 24 tahun itu diduga nekad terjun ke Brantas setelah bertengkar dengan ibunya.

Keterangan beberapa saksi, korban sakit hati karena kakinya terinjak sang ibu saat masih tidur. Dia dilaporkan minggat dari rumah pada Senin (25/11/2019) sekitar pukul 09.00 WIB dengan naik motor. []

Advertisement
Advertisement