Sejak januari Sampai Juni 2024, 17 PMI Asal Blitar Meninggal di Negara Penempatan

JAKARTA – Berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar, mulai bulan Januari – Juni 2024 ada 17 pekerja migran Indonesia (PMI) yang meninggal dunia di luar negeri atau di negara tempat mereka bekerja.

Demikian disampaikan oleh Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar Yopie Kharisma Sanusi. Sebanyak 17 PMI yang meninggal dunia di luar negeri itu disebabkan karena beberapa hal. Beberapa dikarenakan mengalami sakit dan ada juga yang mengalami kecelakaan kerja.

“Enam bulan ini, ada 17 PMI yang meninggal dunia di luar negeri. Ada yang karena memang sakit dan ada yang mengalami kecelakaan kerja,” ucapnya, Minggu (21/7/2024).

Yopie menerangkan 17 PMI asal Kabupaten Blitar yang meninggal dunia di luar negeri ini berasal dari sejumlah negara. Rinciannya, 6 orang meninggal dunia di Malaysia, 3 orang meninggal di Hongkong, 3 orang di Taiwan, 1 orang meninggal di Oman, 1 orang meninggal di Brunei Darussalam, 1 orang meninggal di Korea Selatan, 1 orang meninggal di Gabon, dan 1 orang meninggal di Kongo.

“Mayoritas memang yang bersangkutan mengalami sakit. Mereka ini tengah bekerja di beberapa Negara, seperti di Malaysia, Hongkong, Taiwan, Oman dan lain lain” terangnya.

Lebih lanjut ia menambahkan terkait dengan pemulangan jenazah PMI ke Indonesia menjadi tanggung jawab dari PT yang memberangkatkan. Sedangkan, Disnaker hanya memfasilitasi penjemputan dari Bandara sampai ke rumah duka. []