April 27, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Termasuk Seorang PRT Asing, Seluruh Kasus Impor Telah Divaksin Semua

2 min read

HONG KONG -Sampai dengan hari ini, Hong Kong masih melaporkan menemukan kasus baru positif terinfeksi virus corona. Meskipun didalam wilayah Hong Kong situasi pandemi cukup terkendali dan tidak ditemukan penularan, namun dari migrasi manusia yang datang ke Hong Kong, kembali ditemukan membawa virus corona.

Hal tersebut dilaporkan Hong Kong Centre for Health Protection (CHP) hari ini (10/09/2021). Dalam 24 jam belakangan, di Hong Kong kembali ditemukan sebanyak 5 kasus baru yang seluruhnya berasal dari klaster impor.

5 kasus baru tersebut seluruhnya menimpa mereka yang telah mendapatkan vaksinasi covid dosis lengkap dan terinfeksi varian mutan, yakni varian L452R.

Ada 3 kasus impor yang datang dari Swiss, 1 kasus dari Rusia dan 1 kasus lagi dibawa oleh seorang PRT asing asal Filipina.

Hingga saat ini, jumlah seluruh kasus positif corona di Hong Kong telah mencapai 12.144 kasus dengan 212 kematian.

Jumlah pasien yang masih menjalani perawatan terpantau sebanyak 48 pasien dan secara medis seluruhnya dilaporkan dalam keadaan stabil.

Sementara itu, di Indonesia, meskipun berangsur turun, tambahan kasus positif corona di Indonesia masih cukup tinggi. Jadi tetap hati-hati dan jangan lengah. Tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan virus corona.

Melansir data Satgas Covid-19, hingga Jumat (10/09/2021) ada tambahan 5.376 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia. Sehingga total menjadi 4.158.731 kasus positif Corona.

Sementara itu, jumlah yang sembuh dari kasus Corona bertambah 14.356 orang sehingga menjadi sebanyak 3.901.766 orang.

Sedangkan jumlah orang yang meninggal akibat virus Corona di Indonesia bertambah 315 orang menjadi sebanyak 138.431 orang.

Jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 118.534 kasus. Jumlah ini turun 9.295 kasus dari sehari sebelumnya.

Lantaran masih tingginya tambahan kasus positif Corona, pemerintah meminta masyarakat memiliki tanggung jawab yang tinggi dan kolektif untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena untuk menekan wabah Corona, dimulai dari menekan angka penularan.

Untuk itu, pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

Berdasarkan banyak penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35%.

Sementara memakai masker bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45% kalau memakai masker kain. Sementara kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75%. []

Advertisement
Advertisement