April 23, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Uang Puluhan Ribu Hong Kong Dolar Sudah Disetorkan, Calon Jamaah Haji Kalangan PMI Hong Kong yang Lewat Air 1 Travel Gagal Berangkat

2 min read

HONG KONG – Sejak beberapa waktu belakangan, kekhawatiran akan kepastian keberangkatan haji tahun 2023 dari kalangan pekerja migran Indonesia di Hong Kong yang mendaftar melalui Air 1 Travel terasa. Pasalnya, progres terkait dengan persiapan, hingga kepastian keberangkatan, tak kunjung mereka dapatkan.

Beberapa calon jamaah haji dari kalangan PMI Hong Kong yang berkomunikasi dengan ApakabarOnline menyatakan, mereka telah menyetorkan uang dari ribuan hingga puluhan ribu Hong kong dolar ke travel tersebut. Bahkan mereka yang belum melunasi, sudah bersiap untuk melakukan pelunasan.

Puncak dari kekhawatiran tersebut terjawab, dengan diawali dari beredarnya pesan dalam group whatsapp yang berisi penjelasan kepastian keberangkatan haji tahun 2023 melalui Air 1 Travel yang disampaikan oleh petinggi Air 1 travel.

Dalam edaran tersebut menyebutkan beberapa kondisi hingga membuat rencana perjalanan ibadah haji pada tahun ini melalui Air 1 Travel batal.

“Yang jadi masalah bukan hanya pembatalannya saja, tetapi terkait dengan uang yang sudah kami setorkan, sulit dan tidak bisa kembali saat ini” tutur S salah satu calon Jamaah haji dari kalangan PMI Hong Kong kepada ApakabarOnline kemarin (14/05/2023).

S menambahkan, seandainya memang kondisi air 1 seperti demikian, dirinya ikhlas, namun dia meminta uang yang telah dia setorkan bisa dikembalikan utuh agar dalam bulan ini juga, S dan teman-teman senasib lainnya tetap bisa berangkat haji melalui biro perjalanan yang lainnya.

Hari Ahad (14/05/2023) kemarin, pihak Air 1 Travel bertemu dengan calon jamaah yang gagal berangkat lewat mereka sembari memberikan penjelasan.

Namun penjelasan yang disampaikan oleh pihak Air 1 dirasa merugikan PMI yang sudah mendaftar haji lantaran uang tidak bisa kembali dan harus menunggu tahun depan tanpa ada kepastian dan jaminan.

Beberapa PMI yang menjadi korban kemudian menempuh jalur hukum. Mereka melaporkan air 1 travel ke KJRI Hong Kong dan ke kantor Polisi Tsim Sha Tsui tadi malam.

ApakabarOnline akan berusaha terus memberikan update terkait dengan perkembangan penyelesaian masalah yang menimpa PMI Hong Kong calon jamaah haji korban Air 1 Travel. Tunggu update selanjutnya ya. []

Advertisement
Advertisement