April 27, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Disangka Lakukan Pembunuhan, Seorang Profesor HKU Di Tahan

3 min read

HONG KONG – Seorang Profesor di Universitas Hong Kong (Hong Kong University) ditangkap pada hari Selasa (28/08/2018) karena dicurigai telah membunuh istrinya sendiri, dilansir dari Scmp.com dan Hongkongfp.com.

Pria bernama Cheung Kie-chung, 53 tahun, seorang profesor di Departemen Teknik Mesin di HKU (Hong Kong University) dan anggota dewan pemerintahan universitas ditangkap setelah menemukan tubuh tak bernyawa istrinya, pada Selasa sore (28/08/2018).

Sebelumnya, profesor University of Hong Kong itu melaporkan istrinya yang hilang pada 20 Agustus 2018. Dia mengatakan, sang istri tak kunjung pulang usai keduanya terlibat pertengakaran. Polisi makin penasaran karena Cheung tidak mau memberikan rekaman CCTV untuk membuktikan kepergian istrinya.

Sementara, dalam rekaman kamera pengawas yang lain justru memperlihatkan Cheung memindahkan kotak kayu besar keluar dari halamannya. Pada Selasa (28/8/2018) sore, polisi menggeledah kantor Cheung, sekitar lima menit berkendara dari kediaman yang dia tinggali bersama istri dan anaknya.

“Ada darah merembes keluar dari koper dan baunya menyengat,” kata Inspektur Polisi Law Kwok-hoi.

Dia mengatakan korban mungkin telah dicekik, tetapi identitas dan penyebab kematian masih perlu dikonfirmasi setelah autopsi. Menurut keterangan Law, Cheung sempat berselisih dengan istrinya pada malam dia dilaporkan menghilang. Pertengkaran keduanya dipicu perkara kebersihan toilet.

Rektor universitas tersebut, Zhang Xiang, mengaku terkejut dan sedih atas pembunuhan itu. Dia mengatakan universitas akan memberikan dukungan kepada mahasiswa dan rekan yang terdampak oleh peristiwa tersebut.

Berikut 3 Fakta yang berhasil di himpun dari insiden menyeramkan ini :

  1. Para polisi menunjukkan barang bukti koper dan kotak kayu

Mayat istri berumur 52 tahun tersebut diletakkan di dalam koper yang disimpan di dalam sebuah kotak kayu, diletakkan di dalam kantornya sendiri di HKU. Darah mengalir keluar dari koper tersebut dan bau yang sangat tajam berasal dari koper itu membuat para polisi semakin curiga.

“Tubuh istrinya yang mulai membusuk ditemukan menggunakan pakaian dalam daja. Para polisi juga menemukan sebuah kabel listrik yang terlilit di leher korban,” ujar Law Kwok-hoi, pengawas dari Markas Polisi Regional Hong Kong Island yang menangani kasus tersebut.

Namun Law hingga sekarang masih belum dapat memastikan kapan waktu kematian korban.

 

  1. Cheung yang juga seorang Profesor menjadi pelaku utama pembunuhan istrinya

Menurut informasi yang didapat, pada tanggal 20 Agustus 2018, Cheung melaporkan ke polisi bahwa istrinya meninggalkan rumah setelah terjadinya perselisihan keluarga dan belum kembali pulang. Pasangan tersebut tinggal di salah satu asrama HKU bersama dengan putra putri mereka.

Polisi mulai mencari istri Cheung yang dikabarkan hilang, namun setelah memeriksa rekaman CCTV kecurigaan mereka terhadap Cheung mulai timbul. Pada CCTV tersebut tidak terlihat istrinya meninggalkan gedung seperti yang diceritakan Cheung.

Namun para polisi mendapati Cheung, yang juga penjaga di asrama tersebut, memindahkan kotak kayu di mana ditemukan tubuh istrinya tergeletak tak bernyawa.

 

  1. Pihak KHU akan berusaha membantu polisi memecahkan kasus ini

Anehnya, menurut penyelidikan yang sedang berlangsung, tersangka tidak memiliki masalah keuangan dan tidak ada kekerasan dalam rumah tangga yang tercatat dalam rekor mereka. Karena itulah alasan mengapa Cheong membunuh istirnya masih belum terungkap.

Namun begitu seorang juru bicara dari pihak HKU mengatakan bahwa universitas tidak akan segan-segan memberikan bantuan yang diperlukan untuk memperlancar penyelidikan.

Seram banget, ia gagal untuk terlihat tak bersalah di mata polisi dan membuat kecurigaan mereka kepada dirinya sendiri.[]

Simak Video Streamingnya :

Advertisement
Advertisement