April 26, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Ribuan PMI Tulungagung Dicoret Dari DPT Pemilu 2019

1 min read

TULUNGAGUNG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung mencoret 10.751 data pemilih berstatus pekerja migran Indonesia (PMI) asal Tulungagung untuk pemilu 2019 mendatang.

Pencoretan itu merupakan tindak lanjut dari rekomendasi KPU RI untuk meminimalisir potensi pemilih ganda. Sebab ribuan data pemilih yang dicoret itu telah terdaftar sebagai pemilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS) luar negeri.

Komisioner KPU Tulungagung, Mohammad Khoirul Anam menjelaskan, awalnya KPU RI memberikan 12.728 data pemilih PMI asal Tulungagung. KPU kemudian kembali melakukan pendataan untuk memastikan keabsahan data tersebut.

Dari 12.728 pemilih, 5.894 diantarany adalah pemilih pria, sedangkan sisanya merupakan pemilih wanita.

“Kita langsung melakukan pendataan untuk memastikan data tersebut,” ujarnya, Senin (17/12/2018).

Setelah dilakukan pendataan, dari 12.728 data pemilih yang diserahkan KPU RI, terdapat 10.751 pemilih yang masih aktif bekerja sebagai PMI. Bahkan mereka juga sudah tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) TPS di luar negeri.

Sedangkan sisanya, merupakan mantan PMI dan sudah kembali ke Tulungagung.

“Bagi mereka yang sudah tercatat dalam DPT TPS luar negeri kami coret,” tegasnya.

Dengan pencoretan itu, jumlah DPT di Kabupaten Tulungagung yang sebelumnya sebanyak 863.321 pemilih berkurang menjadi 852.570 pemilih.

Menurut Anam, jumlah tersebut masih bisa berubah hingga mendekati pencoblosan.

“Jelang pencoblosan nanti, kita akan lakukan verifikasi ulang jumlah DPT-nya dengan data terbaru, baik yang tercatat ke luar atau masuk,” pungkasnya.[]

Advertisement
Advertisement