April 27, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Selir Sang Dirut Sering Pasang Foto Ari Askhara di ID Card

2 min read

JAKARTA –  Kasus penyelundupan Harley Davidson di pesawat Garuda yang melibatkan eks Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara masih menjadi perbincangan publik.

Bahkan dari kasus itu muncul sosok pramugari yang diduga menjadi `selir` Ari Askhara berinisial PR. Selir Ari ini gemar gantungkan foto sang eks Dirut Garuda di belakang ID cardnya.

Dilansir dari Tribunnews.com, Kamis (12/12/2019), Media sosial Twitter dihebohkan dengan munculnya akun anonim yang membongkar kasus Ari Askhara bersama selingkuhannya.

Akun tersebut bahkan membuat thread untuk menceritakan bagaimana kondisi Garuda Indonesia di bawah kepemimpinan Ari Ashkara.

Pramugari tersebut bahkan diduga menerima berbagai macam fasilitas dari uang negara. Kabar tersebut tak dibantah oleh pramugari senior Garuda Indonesia, Yosephine Chrisan Ecclesia.

Dalam acara Apakabar Indonesia yang bertajuk Menguak Praktik Tak Lazim di Garuda, Yosephine menceritakan bagaimana sosok PR.

Yosephine tak mengelak saat ditanya apakah dirinya mengenal PR. Mengenai kabar yang beredar di media sosial, Yosephine tak bisa menyebut bahwa hal itu adalah bohong.

Ia juga mengatakan adanya saksi hidup dari skandal Ari Ashkara bersama PR. Soal kedekatan PR dengan Ari Askhara, Yosephine tak mampu menilai lebih jauh.

Namun, Yosephine menyebut bahwa PR gemar menggantungkan foto Ari Askhara di belakang ID cardnya.

“Dia suka gantungin foto AA di belakang ID cardnya dia,” kata Yosephine, dilansir dari tayangan YouTube Talk Show tvONe.

PR merupakan pramugari yang berposisi Matra De Cabin (MDC) dengan baju ungu. MDC merupakan pramugari penanggung jawab untuk servis.

Menurut Yosephine, pramugari baju ungu harus melewati proses yang lama. “Paling cepat itu 5 tahun. Itu pun sudah hebat,” katanya.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir memutuskan untuk memberhentikan Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara atau Ari Askhara karena diduga terlibat penyelundupan Harley.

Harley dan sepeda Brompton tersebut diselundupkan melalui pesawat Garuda Indonesia yang baru dibeli dari Airbus (Touluse Prancis).

Petugas Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) menemukan adanya 15 kemasan berisi parts motor gede Harley Davidson dan 3 kemasan berisi 2 unit sepda Brompton M6L Explore.

Penemuan tersebut terjadi pada Minggu, 17 November 2019.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, negara diperkirakan mengalami kerugian Rp 532 juta hingga Rp 1,5 miliar. [Justice]

Advertisement
Advertisement