Puluhan PRT Asing Melanggar Prokes, Pemimpin Hong Kong Keluarkan Himbauan

HONG KONG – Pada akhir pekan kemarin, sebanyak 17 PRT asing dijatuhi hukuman denda setelah tertangkap basah petugas yang melakukan razia, telah melanggar protokol kesehatan dibawah aturan pandemi covid-19. Disamping itu, masih ada belasan PRT asing lainnya yang diberi sangsi teguran atau peringatan.

Dalam keterangan pers yang disampaikan minggu kemarin, otoritas Hong Kong akan terus melakukan razia prokes dengan target menertibkan PRT asing yang sedang menjalani hari liburnya di tempat-tempat favorit PRT asing berkumpul setiap akhir pekan selama bulan Februari 2022 ini.

Menyikapi banyaknya PRT asing yang kedapatan melanggar dan dikenai sangsi, pimpinan Hong Kong, Carrie Lam kemarin (18/02/2022) malam menyampaikan beberapa pesan penting melalui siaran pers yang ditayangkan secara live beberapa media lokal.

Dalam siaran persnya, Lam menghimbau kepada seluruh majikan yang memperkerjakan PRT asing agar mengupayakan semaksimal mungkin, PRT asing tetap berada di rumah untuk menghindari kerumunan dan pelanggaran prokes.

Lam mengaku sangat prihatin melihat kerumunan PRT asing pada akhir pekan kemarin, dimana mereka didapati berkumpul dalam jumlah masa yang cukup besar.

Lam menegaskan, untuk akhir pekan ini, Sabtu (19/02/2022) dan seterusnya, jika mendapati PRT asing melakukan pelanggaran prokes, denda yang diberikan tidak lagi sebesar HKD 5 ribu, melainkan HKD 10 ribu.

Pengetatan sangsi tersebut diambil ditengah situasi yang kian terpuruk, dimana dinamika pandemi covid-19 di Hong Kong kian mengkhawatirkan.

Disamping kasus harian yang terus meningkat dan bertahan dalam jumlah ribuan, keterisian rumah sakit untuk melayani pasien dilaporkan telah melebihi kapasitas, hingga membuat beberapa rumah sakit harus melayani pasien rawat inap bukan lagi di dalam ruangan, melainkan di koridor bahkan pelataran. []