Jumlah Kedatangan PMI Melalui Juanda Mengalami Penurunan

SURABAYA – Selama akhir Mei sampai awal bulan Juni ini, data kedatangan Warga Negara Indonesia atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tiba di Bandara Juanda Sidoarjo, mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelayanan dan Perlindungan Tenaga Kerja (P2TK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur, Budi Rahardjo mengatakan kedatangan WNI atau PMI dari luar negeri yang kembali ke tanah air melalui Jawa Timur tersebut mengalami penurunan kedatangan dengan rata-rata perhari antara 150 – 200 orang, kedatangan didominasi dari negeri jiran Malaysia dan Singapura, ditambah pada hari Jumat dan Sabtu penerbangan dari Hongkong transit di Singapura ke Bandara Juanda Sidoarjo.

Kedatangan PMI yang pulang ke tanah air ini yang paling banyak adalah masa kontrak kerjanya telah berakhir. “Kedatangan WNI – PMI ini dibanding bulan Mei ke bulan Juni mengalami penurunan rata-rata perhari antara 150-200 orang, terbanyak  dari Malaysia dan Singapura khusus hari Jumat dan Sabtu ada penerbangan dari Hongkong transit Singapura dan Surabaya, kedatangan PMI terbanyak finish kontrak” terang Budi, Rabu, (07/07/2021).

Ditambahkan, kedatangan WNI dan PMI melalui Bandara Juanda Sidoarjo ini tetap wajib mengikuti karantina 5 hari baik yg disediakan pemerintah di Asrama Haji Surabaya khusus PMI dari Jatim dan Gedung LPMP dan Balai Diklat Keagamaan Kementerian Agama di Ketintang Surabaya untuk PMI – WNI yang berasal dari luar provinsi Jawa Timur, maupun tempat karantina mandiri pada hotel-hotel di Sidoarjo dan Surabaya yang telah direkomendasikan oleh Satgas Covid19, sesuai Standar Operasional Prosedur penerapan Protokol Kesehatan. []

Kominfo Prov Jatim