Pekerja dan Pencari Kerja Harus Tahu, 10 Keahlian yang Paling Dibutuhkan di Tahun 2025
JAKARTA – Ada beragam skill yang dibutuhkan seseorang untuk bertahan di dunia kerja. Perusahaan cenderung mencari kandidat yang memiliki soft skill dan hard skill yang baik.
Dua kemampuan ini saling melengkapi dan penting untuk eksistensi karyawan dan perusahaan.
Soft skill, dikutip dari The Balance Careers, merupakan kemampuan non-teknikal yang berhubungan dengan bagaimana seseorang bekerja.
Kemampuan ini melibatkan bagaimana karyawan berinteraksi, menyelesaikan masalah, hingga memanajemen pekerjaan.
Sedangkan hard skill adalah kemampuan yang berkaitan dengan suatu pekerjaan tertentu. Kemampuan ini biasanya didapat melalui pelatihan dan pengalaman di pekerjaan tertentu.
Pembaharuan skill
Seiring berkembangnya zaman, teknologi juga ikut berkembang. Selain teknologi, manusia juga perlu mengikuti perkembangan agar tidak tertinggal.
Melansir dari World Economic Forum (WEF) (21/10/2020), sebagian besar karyawan perusahaan perlu memperbaharui kemampuan mereka.
Hal ini dilakukan agar mereka bisa bersaing hingga tahun-tahun berikutnya. Di tahun 2025, melalui penelitian dari WEF, diperkirakan ada 85 juta pekerjaan bisa dikerjakan baik manusia dan mesin.
Akan ada sistem pergantian shift antara manusia dan mesin pada pekerjaan tersebut. Karenanya, penting untuk karyawan agar terus meningkatkan kemampuan mereka agar tidak kalah dengan teknologi.
Skill yang dibutuhkan di dunia kerja
Teknologi yang terus berkembang menuntut manusia untuk terus belajar.
Namun demikian, kemampuan manusia tetap dibutuhkan di dunia kerja. Karenanya, karyawan perlu membekali diri dengan kemampuan yang terus update.
Berikut skill yang dibutuhkan di dunia kerja pada 2025 versi World Economic Forum :
- Berpikir analitis dan inovatif
- Mampu belajar secara aktif dan mandiri.
- Complex problem solving
- Berpikir kritis dan analisis
- Kreatif, original, dan inisiatif
- Kemampuan untuk memimpin dan bersosialisasi
- Mampu menggunakan teknologi terbaru serta mengontrol dan memonitornya.
- Kemampuan untuk mendesain teknologi dan programing.
- Ketahanan, toleransi stres dan fleksibilitas di dunia kerja.
- Mampu memecahkan masalah, penalaran, dan membuat ide. []
Sumber Kontan.co.id