Topan Yinxing Berlalu, Menyusul Dibelakangnya Topan Toraji

HONG KONG – Perbedaan tekanan yang melahirkan bibit siklon di perairan pasific hingga saat ini masih terus terjadi. Beberapa bibit siklon yang terbentuk, tumbuh dan berkembang menjadi siklon atau topan kuat yang beberapa diantaranya bergerak melintasi daratan Filipina dan memasuki perairan Laut China Selatan.

Terkini, topan yang baru saja berlalu adalah Topan Yinxing. Topan tersebut tercatat memiliki urutan nomor 22 sejak kali pertama topan pasific terjadi pada 2024 ini.

Topan Yinxing berlalu, permodelan satelit menangkap gejala siklon nomor 23 yang saat ini tengah bergerak di perairan Palau menuju ke arah barat, mendekati wilayah Filipina.

Topan nomor 23 tersebut diberi nama topan Toraji.

Berdasarkan permodelan komputer yang mengacu pada data satelit, topan Toraji akan semakin menguat, terutama setelah menyeberangi daratan Filipina dan memasuki Laut China Selatan.

Topan Toraji saat ini mendapat perhatian dari Hong Kong Observatory lantaran pada tanggal 13, 14 hingga 15 November nanti diperkirakan kepala pusarannya akan berada didekat pusat wilayah Hong Kong dalam radius 200 km.

Toraji dengan nama Filipina “Nika” semakin intensif saat bergerak ke barat di atas laut Filipina. Dalam buletin informasi yang dikeluarkan PAGASA Minggu (10/11/2024) pukul 05.00 sistem ini telah menguat menjadi Badai Tropis Parah.

Observatorium Hong Kong mengatakan Siklon Tropis Toraji akan memasuki bagian tengah dan utara Laut Cina Selatan, dan memiliki peluang lebih tinggi untuk bergerak menuju pantai Cina selatan. Namun, kata Observatorium Hong Kong, masih ada ketidakpastian dalam pergerakan dan intensitasnya. []