April 20, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Maksud Hati Perbaiki Ekonomi, Lantaran Gagal Ginjal, PMI Bernama Yuyun Pulang Terbungkus Peti Mati

2 min read

INDRAMAYU – Kabar duka kembal berhembus ditengah-tengah kalangan pekerja migran Indonesia, saat seorang PMI asal Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu, meninggal di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Kedatangan jenazah PMI bernama Yuyun di Desa Patrol Lor, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu dari Abu Dhabi, disambut tangis keluarga.

Keterangan yang diperoleh dari pihak keluarga PMI di Kecamatan Patrol, Indramayu, bahwa Yuyun meninggal dunia di Abu Dhabi akibat sakit gagal ginjal.

Kejadiannya pada saat Bulan Ramadhan, ketika itu, Yuyun hendak bangun untuk memasak makanan sahur.

Tiba-tiba, Yuyun terjatuh dan meninggal dunia. Ternyata, informasi yang diterima keluarga, Yuyun gagal ginjal.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun wartawan, Jumat (13/05/2022), jenazah Yuyun tiba pada hari Selasa, 10, Mei 2022 dan dimakamkan di kampung halamannya.

Menurut keluarga, almarhumah meninggal dunia sekitar dua minggu menjelang Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah.

 

Hasil Pemeriksaan Medis, Yuyun Menderita Gagal Ginjal

Kakak Yuyun, Yeti Rohayati menuturkan, duka mendalam sangat dirasakan pihak keluarga sejak menerima kabar pertama kali, kedatangan jenazah, bahkan hingga saat ini. Terutama suami dan kedua anak Yuyun.

Yeti mengaku sangat kehilangan adiknya tersebut. Apalagi Yuyun merupakan sosok yang sangat periang dan ceria diantara anggota keluarga.

“Pada malam itu, jenazah almarhum langsung disalatkan dan dimakamkan di TPU Desa Patrol Lor. Tentu saja kami keluarga sangat kehilangan,” ungkapnya.

Dari keterangan hasil pemeriksaan medis yang diterima keluarga, Yuyun meninggal dunia karena sakit gagal ginjal. Yuyun menghembuskan nafas terakhirnya pada bulan Ramadhan 1443 Hijriyah, tepatnya tanggal 25 April 2022.

Sementara itu, Staf BP2MI Kabupaten Indramayu, Ali Imron menyatakan, jenazah Yuyun Yulianti bisa dipulangkan dari negara tujuan kerjanya dan tiba di rumah duka pada Selasa (10/05/2022) malam.

Proses pemulangan jenazah berjalan lancar dan tidak menemukan kendala.

“Semula almarhumah dikabarkan meninggal karena sakit jantung. Namun, dari hasil medis dugaannya sakit gagal ginjal,” imbuhnya. []

Sumber Radar  Cirebon

Advertisement
Advertisement