April 24, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Pentingnya Tidak Bermental Miskin di Depan Anak

1 min read

JAKARTA – Orang tua perlu memperhatikan perilakunya di depan anak. Karena mereka bisa menyerap apapun yang ada di sekitarnya.

Termasuk untuk tak memperlihatkan mental miskin. Karena hal itu bisa berdampak buruk pada anak.

Kalimat yang menyiratkan mental miskin tersebut masuk dalam buku 13 Things Mentally Strong Parents Don’t Do oleh pakar parenting Amy Morin.

Salah satu contohnya adalah “Ayah-bunda tidak akan pernah mampu membelinya”. Jadi jangan berkata seperti itu jika anak menginginkan sesuatu yang mahal.

Namun gantilah kalimat tersebut dengan menunjukkan Anda bisa mengelola keuangan.

Morin menjelaskan dibandingkan kalimat “Ayah dan Bunda enggak bakal bisa beli rumah besar untuk kita,” lebih baik menjadi “Ayah dan Bunda mau membeli rumah besar untuk kita suatu hari nanti, tapi enggak bisa sekarang karena uangnya belum cukup. Ayah dan Bunda mau mengembangkan keterampilan di tempat kerja dulu biar bisa dapat kenaikan gaji dan menabung,”.

Dengan menggunakan kalimat mengelola keuangan yang cerdas, jadi anak akan tumbuh memahami jika ingin sesuatu perlu menabung dan menyusun skala prioritasnya. Itu merupakan salah satu modal yang dibutuhkan untuk anak bisa tumbuh sukses di masa depan.

Namun jika orang tua tetap menggunakan kalimat bermental miskin, maka akan berdampak sebaliknya. Anak secara tidak langsung tumbuh dengan mentalitas korban atau percaya tidak bisa berhasil.[]

 

Advertisement
Advertisement