April 25, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Sudah Divaksinasi Lengkap, Dua PRT Asing yang Baru Datang Positif Corona

2 min read
Hong Kong during pandemic (Foto HK01)

Hong Kong during pandemic (Foto HK01)

HONG KONG – Angka pertambahan kasus baru ditengah melandainya pandemi corona di Hong Kong terus mendapat ancaman dari klaster impor. Di dalam wilayah Hong Kong, sudah sejak beberapa pekan belakangan dilaporkan tidak lagi ditemukan kasus baru, namun adanya temuan kasus impor terus menambah angka pertambahan kasus corona di Hong kong.

Seperti yang dilaporkan Hong Kong Centre for Health Protection (CHP) hari ini (13/08/2021), dalam 24 jam belakangan di Hong Kong kembali ditemukan 5 kasus baru yang seluruhnya didapat dari klaster impor.

2 diantaranya merupakan pekerja rumah tangga asing yang baru datang di Hong Kong. 2 PRT asing tersebut berasal dari Srilanka dan Bangladesh.

Sedangkan tiga kasus impor lainnya berasal dari Tanzania, Swiss, dan Amerika.

Hingga saat ini, jumlah seluruh kasus positif corona di Hong Kong telah mencapai 12.030 kasus dengan 212 kematian.

Jumlah pasien yang masih menjalani perawatan terpantau sebanyak 43 pasien, dimana 1 orang diantaranya secara medis dilaporkan dalam keadaan kritis.

Sementara itu, kasus pandemi covid-19 di Indonesia emakin menunjukan tanda-tanda penurunan meski dengan tambahan pasien baru 20-30 ribu per hari. Meski demikian kasus baru ini masih diiringi angka kematian yang tinggi dan lebih dari 1.000 kasus per harinya.

Kementerian Kesehatan mencatat pada Jumat (13/8/2021) ada sebanyak 30.788 kasus baru. Dengan begitu jumlah kasus Covid-19 di tanah air mencapai 3.804.943 orang.

Kabar baiknya, pasien sembuh juga terus bertambah dan seringkali melampui jumlah kasus baru. Hari ini pasien sembuh bertambah 42.003 orang, sehingga totalnya 3.289.718 orang. Tingginya angka kesembuhan ini juga berperan dalam mengurangi angka kasus aktif yang perlahan semakin menurun dan meninggalkan angka 500 ribu. Kini kasus aktif di Indonesia tercatat 400.129 orang.

Sayangnya, kasus kematian juga masih bertambah tinggi dan hari ini ada 1.432 orang yang meninggal karena Covid-19. Dengan begitu kasus kematian di RI karena virus ini mencapai 115.096 orang.

Saat ini kasus aktif Covid-19 di RI mencapai 400.129 orang dengan tingkat keterisian rumah sakit yang semakin menurun.

Salah satu wilayah yang mengalami kenaikan kasus yakni Kalimantan. Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan perkembangan jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan bergantung pada indeks mobilitas masyarakat. Semakin besar penurunan mobilitas indeks komposit, semakin besar pula penurunan kasus. Jika mobilitas masyarakat bisa ditekan, maka semakin besar kecenderungan terjadinya penurunan jumlah kasus.

“Kita harus sama-sama sadari, bahwa penerapan PPKM secara ketat tidaklah mudah bagi kita semua. Namun, mengurangi mobilitas sangatlah penting dilakukan agar kita dapat menurunkan tingkat penularan Covid-19 dan menurunkan angka kasus aktif,” ujar Menko Airlangga, dalam keterangannya, Jumat (13/08/21).

Secara umum, perkembangan jumlah Kasus Aktif di Kalimantan selama Agustus 2021 mengalami penurunan sebesar -1,69%, di mana tiga provinsi mengalami penurunan, namun dua provinsi mengalami kenaikan cukup tinggi yaitu Kalimantan Selatan sebesar 34,27% dan Kalimantan Utara sebesar 26,66%.

Pemerintah juga telah memetakan produsen dan industri pemasok oksigen di Kalimantan, antara lain berasal dari Samator Bontang, Samator Kutai, Pupuk Kaltim dan Kaltim Methanol Industri.

Jumlah RS yang sudah mengisi sistem SIRS Online hanya 62% atau 126 RS dari total 205 RS di Kalimantan. Selain itu, Pemerintah juga telah mendistribusikan sekitar 670 Oxygen Concentrator untuk wilayah Kalimantan. []

 

Advertisement
Advertisement